Daerah  

Pertama Kalinya di Kota Jambi, Gaji Ketua RT Akan Dipotong untuk Biaya Acara MTQ Tingkat Kecamatan

Pemayung.id – Sejumlah Ketua RT di Kota Jambi keluhkan penggelaran acara Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kecamatan. Mereka merasa terbebani dengan acara pemerintah tersebut karena gaji seluruh Ketua RT akan dipotong sebesar Rp 250 Ribu.

Salah satu Ketua RT di Kecamatan Jelutung, Kota Jambi kepada media ini menyebutkan bahwa dirinya bersama rekan RT lain menolak adanya pemotongan gaji atau uang insentif mereka oleh pihak kelurahan.

“Gaji kami cuma Rp 750 Ribu, nah kalau dipotong Rp 250 Ribu untuk acara MTQ tingkat kecamatan, kami dapat apa lagi. Bagi kami rencana pemotongan gaji ini membebani kami para Ketua RT. Karena baru di tahun ini terjadi, sebelumnya gaji kami hanya dipotong Rp 100 Ribu,” sebut salah satu Ketua RT yang minta identitasnya disembunyikan, Senin (23/06/2025).

Kabar adanya pemotongan gaji RT untuk acara MTQ tingkat Kecamatan yang saat ini tengah berlangsung itu, membuat gaduh forum RT Kota Jambi. Kegaduhan ini dikarenakan untuk pertama kalinya penggelaran acara MTQ tingkat Kecamatan dibebankan kepada para Ketua RT.

“Untuk pertama kali di Kota Jambi selama saya jadi Ketua RT. Dalam hal ini kami minta dengan hormat kepada Walikota Jambi pak Maulana untuk jangan membebani acara pemerintah kepada para Ketua RT,” ucapnya.

Untuk diketahui pada saat ini di sejumlah Kecamatan telah menggelar acara MTQ sejak pekan lalu, ini merupakan acara rutinitas tahunan yang diselenggarakan menjelang MTQ tingkat Provinsi Jambi.

Hingga berita ini diterbitkan belum ada keterangan resmi dari Pemerintah Kota Jambi terkait adanya wacana pemotongan gaji Ketua RT untuk membiayai acara MTQ tingkat Kecamatan tahun 2025. (Red)